Author: Macworld
Dalam beberapa tahun terakhir, sejumlah besar pengguna Mac mengungkapkan ketidakpuasan dengan rangkaian aplikasi produktivitas Apple—Keynote, Pages, dan Numbers. Meskipun aplikasi ini asli untuk sistem Mac dan menawarkan integrasi mulus dengan ekosistem Apple, mereka sering gagal memenuhi harapan pengguna yang terbiasa dengan produk Microsoft. Perubahan ini membuat banyak pengguna mencari alternatif yang memberikan keakraban dan efisiensi, yang berujung pada tren meningkat dalam pembelian Microsoft Office Home & Business 2019 untuk Mac, pembelian sekali yang dilengkapi dengan aplikasi penting seperti Word, Excel, PowerPoint, Outlook, dan OneNote.
Daya tarik Microsoft Office Home & Business 2019 tidak dapat disangkal, terutama jika dibandingkan dengan model langganan Microsoft 365. Dengan harga hanya $42.99 untuk lisensi seumur hidup, jauh lebih murah daripada harga normal $229, menawarkan solusi praktis bagi pengguna yang ingin mengurangi biaya. Dengan skema langganan Microsoft 365 yang sering memberatkan keuangan, terutama bagi pelajar dan pekerja lepas, opsi pembelian sekali ini menyajikan argumen yang menarik untuk dipertimbangkan sebagai alternatif.
Microsoft Office Home & Business 2019 untuk Mac menawarkan rangkaian yang andal dengan biaya langganan yang jauh lebih murah.
Microsoft Office telah lama dianggap sebagai standar emas dalam perangkat lunak produktivitas. Banyak pengguna merasa terjebak dalam siklus biaya bulanan hanya untuk mengakses aplikasi yang mungkin mereka gunakan secara sporadis. Versi 2019 memungkinkan pengguna memiliki perangkat lunak secara penuh tanpa kekhawatiran terus-menerus tentang pembaruan langganan. Ini juga memberikan rasa stabilitas, karena alat tetap dapat diakses tanpa risiko kehilangan fungsi selama kesulitan keuangan.
Bagi mereka yang menggunakan aplikasi Office secara teratur, model bayar sekali ini sangat menarik. Pemilik usaha kecil, kontraktor independen, dan pelajar dapat sangat diuntungkan dari alat yang andal ini yang telah dipercaya di seluruh dunia selama puluhan tahun. Peralihan demografis ini ke Microsoft Office dapat dilihat sebagai bentuk perlawanan terhadap kelelahan langganan yang menyusupi sebagian besar lanskap perangkat lunak saat ini.
Selain itu, Office 2019 untuk Mac mungkin bukan iterasi terbaru, tetapi dapat memuaskan kebutuhan sebagian besar pengguna tanpa perlu fitur terbaru yang diperkenalkan di Microsoft 2024. Untuk pengguna rata-rata—yang memerlukan pengolahan kata, kemampuan spreadsheet, dan perangkat lunak presentasi—fitur penting yang disertakan dalam Office 2019 sudah lebih dari cukup.
Akhirnya, tren ini mengungkapkan percakapan yang lebih luas mengenai lisensi perangkat lunak di era digital saat ini. Saat perusahaan terus mengejar model langganan, pengguna mulai menolak skema ini demi kepemilikannya dan keberlanjutan. Pembelian sekali Microsoft Office Home & Business 2019 menjadi contoh perubahan ini, memungkinkan pengguna Mac mempertahankan produktivitas tanpa beban biaya berkelanjutan.